 |
| Kapolda Sumut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto menyambut hangat silaturahmi Kajati Sumut yang baru, Harli Siregar di Mapoldasu, Selasa (29/7/2025). Istimewa/Hastara.id |
MEDAN, HASTARA.ID — Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Harli Siregar, melakukan kunjungan kerja ke Markas Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Selasa (29/7/2025). Kunjungan ini menjadi langkah awal dalam merajut sinergitas yang lebih solid antara dua lembaga penegak hukum utama di provinsi ini.
Dalam kunjungan perdananya sejak resmi menjabat sebagai Kajati Sumut, Harli Siregar turut didampingi sejumlah pejabat utamanyabantara lain Asisten Intelijen Andri Ridwan, Asisten Tindak Pidana Umum Jurist Precisely, Asisten Tindak Pidana Khusus Mochamad Jefry, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Datuk Rosihan Anwar, serta Kabag Tata Usaha Rio Aditya.
Kehadiran putra daerah asal Simalungun ini disambut hangat Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto beserta jajaran pejabat utamanya di ruang kerja Kapoldasu di Jalan Sisingamangaraja XII, Tanjung Morawa, Medan.
Irjen Pol Whisnu Hermawan mengucapkan selamat datang kepada Kajati Sumut dan berharap kerjasama antara kepolisian dan kejaksaan dapat terus terjalin erat.
“Sinergitas dan koordinasi yang baik sangat penting untuk mendukung penegakan hukum di wilayah Sumatera Utara,” ujarnya.
Harli Siregar menyampaikan apresiasi atas penerimaan yang hangat dari Kapoldasu dan jajarannya. Ia menegaskan pentingnya membangun koordinasi lintas lembaga, dari tingkat provinsi hingga daerah, demi terwujudnya penegakan hukum yang adil dan tanpa pandang bulu.
“Penegakan hukum yang efektif dan berkeadilan akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi hukum serta menciptakan keamanan dan harmoni sosial di tengah masyarakat,” ujarnya.
Kunjungan ini juga ditegaskan oleh Pelaksana Harian Kasi Penerangan Hukum Kejati Sumut, Husairi, sebagai bentuk penguatan koordinasi antar-stakeholder hukum di Sumatera Utara.
“Pertemuan antar-lembaga penegak hukum ini menciptakan citra positif dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” katanya, Rabu (30/7).
Menurutnya, hubungan kerja yang baik antara kejaksaan dan kepolisian akan mempercepat penyelesaian berbagai persoalan hukum di lapangan serta mendorong kesadaran hukum di masyarakat. (has/rel)
