-->

Nama Indonesia Kembali Bergaung di India Lewat Prestasi Kolonel Polsan Situmorang

Sebarkan:

 

Kolonel Inf Polsan Situmorang resmi menyandang gelar Master of Philosophy dari Madras University, New Delhi, India, dengan predikat Cumlaude. Prestasi ini tentunya sangat membanggakan Indonesia terkhusus di kalangan TNI AD. Istimewa/Hastara.id


MEDAN, HASTARA.ID — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan perwira TNI Angkatan Darat, Kolonel Inf Polsan Situmorang. Setelah di 2023 menerima penghargaan akademik bergengsi dari National Defence College (NDC) India, kini ia resmi menyandang gelar Master of Philosophy (M.Phil) dari Madras University, New Delhi, India, dengan predikat Cumlaude.

Wisuda tersebut digelar pada 10 Oktober 2025, dihadiri sejumlah perwira militer dari berbagai negara serta aparatur sipil India. Polsan Situmorang, yang merupakan alumnus Akademi Militer tahun 1996, dinobatkan sebagai lulusan terbaik di bidang Defense and Strategic Studies berkat capaian akademik dan penelitian strategisnya yang dinilai unggul oleh pihak universitas.

Predikat 'sangat memuaskan' tersebut diberikan kepada peserta yang menunjukkan keunggulan akademik serta konsistensi selama masa pendidikan. Polsan sendiri menempuh masa studi selama 47 minggu di luar program National Defence College Angkatan ke-63.

Tak lama setelah menuntaskan pendidikannya, TNI AD memberikan kepercayaan baru kepada Kolonel Polsan. Ia akan menduduki jabatan strategis di Pusat Latihan Tempur TNI AD, Baturaja, Sumatera Selatan, yang sekaligus membuka jalan bagi kenaikan pangkatnya menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI.

Dalam kesempatan wisuda tersebut, Menteri Pertahanan India, Rajnath Singh, yang hadir sebagai tamu kehormatan, menyampaikan pesan penting kepada seluruh perwira lulusan. Ia menekankan pentingnya pemikiran kritis, kemampuan beradaptasi, serta pemanfaatan teknologi untuk menghadapi dinamika pertahanan global.

"Perang modern telah melampaui medan tempur tradisional. Kini, pertempuran juga terjadi di ranah siber, ruang angkasa, dan informasi. Serangan siber dan perang ekonomi bisa mengguncang stabilitas bangsa tanpa satu peluru pun dilepaskan,” ujar Rajnath Singh dalam sambutannya.

“Para pemimpin militer masa depan harus mampu menganalisis masalah kompleks dan menciptakan solusi inovatif,” imbuhnya. 

Madras University sendiri dikenal sebagai salah satu universitas tertua dan paling bergengsi di India bagian selatan. Kampus ini telah melahirkan enam Presiden India serta sejumlah tokoh dunia, termasuk dua peraih Nobel — C. V. Raman dan S. Chandrasekhar.

Kolonel Polsan Situmorang dikenal sebagai perwira lapangan berpengalaman luas dengan rekam jejak pendidikan dan penugasan internasional. Ia pernah bertugas sebagai Liaison Officer di Malaysia, mengikuti pelatihan bersama militer Australia, Brunei, dan Filipina, serta menjalani pendidikan di Army War College dan National Defence College India. Ia juga pernah mengikuti program internasional di Rusia, Finlandia, Meksiko, Bangladesh, Mesir, Yordania, dan Lebanon.

Atas dedikasi dan prestasinya, pada 2023 Polsan Situmorang juga menerima Book Prize Award dari National Defence College India sebagai salah satu penulis tesis terbaik.

Prestasi ini semakin menegaskan kontribusi perwira TNI AD tersebut dalam membawa nama baik Indonesia di kancah pertahanan internasional. (rel)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini