![]() |
| Anggota DPRD Kota Binjai, Ronggur Simorangkir saat meninjau langsung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di wilayah tugasnya, belum lama ini. Istimewa/Hastara.id |
BINJAI, HASTARA.ID — Anggota DPRD Kota Binjai dari Fraksi Gerindra, Ronggur Raja Doli Simorangkir, mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapat intimidasi dari seseorang yang mengaku bernama Samsul Tarigan, yang mempertanyakan sikapnya terhadap Diskotek Marcopolo.
"Dia telepon dengan nada tinggi, tanya apa salah Marcopolo dan kenapa diganggu. Bahkan beberapa orang yang mengaku utusannya datang menanyakan maksud saya. Tapi saya jawab, jangan kami ditekan-tekan. Ini soal narkoba yang merusak generasi bangsa," tegas dia kepada wartawan, Jumat (1/8/2025).
Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Binjai sebelumnya meminta aparat TNI dan Polri bersinergi dalam memberantas peredaran narkoba, khususnya di kawasan Diskotek Marcopolo dan barak-barak narkoba di Tanjung Pamah. Termasuk mendesak Pangdam I/BB untuk turun tangan membantu Polda Sumut dalam menutup permanen sarang narkoba tersebut.
Ronggur menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mundur dalam perjuangan memberantas narkoba, meskipun mendapatkan tekanan.
"TNI dan Polri harus berkolaborasi memberantas narkoba di Marcopolo dan Tanjung Pamah. Dulu ada penyerangan terhadap polisi saat mau ditutup, karena memang itu sarang besar narkoba," kata politisi muda Gerindra tersebut.
Kerjasama dua institusi negara itu, dinilainya sangat penting agar tidak muncul kecurigaan terhadap oknum-oknum yang diduga membekingi aktivitas ilegal tersebut.
"Kita sedih lihat berita seperti kasus eks Jenderal Teddy Minahasa yang terlibat narkoba, atau oknum TNI yang tembak tiga polisi di Lampung. Jangan sampai hal seperti itu terjadi lagi," ujarnya.
Pihaknya berkomitmen akan terus mengawal isu ini sampai tuntas. Bila perlu, Fraksi Gerindra DPRD Binjai akan membawa persoalan ini ke tingkat pusat.
"Kalau Polda Sumut dan Pangdam I/BB tak bisa selesaikan, kami siap bawa ini ke Jakarta, bahkan menghadap presiden. Kita sedang mempersiapkan generasi emas Indonesia, jangan biarkan ada wilayah yang seperti negara dalam negara, leluasa menjual narkoba," pungkasnya.
Samsul Tarigan diketahui merupakan Ketua Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Sumatera Utara (Sumut). Fraksi Gerindra DPRD Binjai menduga kemungkinan besar Samsul Tarigan merupakan pemilik tempat hiburan malam (THM) yang sedang pihaknya soroti tersebut. (red)
