Soal Kritik Warga Aceh Terhadap Bobby Nasution dan Keluarga, Gandi Parapat: RE Nainggolan Salah Sasaran

Sebarkan:

 

Korwil PMPHI Gandi Parapat mengkritik tindakan RE Nainggolan melaporkan kritikus Gubsu Bobby Nasution dan keluarga ke Polda Sumut. Istimewa/Hastara.id 

MEDAN, HASTARA.ID — Koordinator Wilayah Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI), Gandi Parapat, meminta mantan Sekda Provinsi Sumut, Rustam Effendi (RE) Nainggolan, untuk menghentikan tindakan yang dinilainya provokatif, menyusul laporan-laporan ke Polda Sumut terhadap sejumlah warga Aceh yang mengkritik Gubernur Sumut, Bobby Afif Nasution, dalam polemik sengketa empat pulau. 

Gandi menyayangkan sikap RE Nainggolan yang dinilai gegabah dalam mengambil langkah hukum tanpa memahami aspek regulatif secara menyeluruh.

"Sudahlah Pak RE Nainggolan, hentikan laporan-laporan terhadap pemilik akun media sosial asal Aceh yang mengkritik Gubernur Sumut. Seribu laporan pun, tidak akan diproses," ujarnya melalui pernyataan tertulis, Kamis (19/6).

Menurut Gandi, kasus kritik terhadap pejabat publik yang dikategorikan sebagai penghinaan termasuk dalam delik aduan. Artinya, laporan hanya dapat dilakukan oleh pihak yang merasa dirugikan secara langsung atau melalui kuasa hukumnya.

Terlebih lagi, lanjutnya, polemik kepemilikan empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara telah dianggap selesai. Sejumlah pihak dari Aceh yang semula bersuara keras pun telah menarik diri dari perdebatan publik. 

“Sisa-sisa kritik sebaiknya dibiarkan sebagai catatan sejarah publik saja,” tegas Gandi.

Pernyataan Gandi turut diperkuat praktisi hukum Jauli Manalu. Ia menjelaskan bahwa dalam perkara delik aduan, hanya pihak yang merasa dihina atau dicemarkan nama baiknya yang berhak membuat laporan hukum.

“Delik aduan hanya bisa dilaporkan oleh korban langsung. Bisa juga melalui kuasa hukum, atau dalam hal tertentu, oleh wali jika pelapor masih di bawah umur,” ujarnya. 

Saat dikonfirmasi terpisah, RE Nainggolan, enggan memberikan tanggapan panjang atas kritik Gandi Parapat. Ia hanya menyebut Gandi sebagai teman lamanya.

“Tak perlulah saya tanggapi itu. Beliau itu kawan lama saya,” ucapnya singkat saat dihubungi wartawan, Kamis (19/6). (has)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini