 |
| Sekretaris Disdikbud Kota Medan, Andy Yudhistira MPd (dua dari kiri) menyaksikan gunting pita sebagai tanda peresmian Pojok Baca Digital di UPT SMP Negeri 24 Medan, Kamis (9/10/2025). Istimewa/Hastara.id |
MEDAN, HASTARA.ID — Dunia pendidikan di Kota Medan terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Kamis (9/10/2025), UPT SMP Negeri 24 Medan resmi memiliki Pojok Baca Digital, hasil kolaborasi antara Centratama Group, Human Initiative dengan Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Program ini menjadi bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL/CSR) Centratama Group, yang bertujuan mendukung percepatan transformasi digital di sektor pendidikan, terutama pada jenjang sekolah menengah pertama.
Mewakili Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Andy Yudhistira, MPd, menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Dalam sambutannya, Andy menilai keberadaan pojok baca digital bukan sekadar fasilitas tambahan, tetapi simbol kemajuan dalam memperluas akses ilmu pengetahuan.
“Perpustakaan digital ini menjadi jendela baru bagi siswa untuk belajar tanpa batas ruang dan waktu. Kita berharap fasilitas ini mendorong minat baca dan semangat literasi digital di kalangan pelajar,” ujar Andy.
Acara peresmian turut dihadiri jajaran manajemen Centratama Group dan Human Initiative, Kepala UPT SMPN 24 Medan, serta perwakilan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, termasuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Camat Medan Deli, dan para kepala sekolah UPT SMP se-Kota Medan.
Pojok baca digital tersebut menyediakan ribuan buku elektronik, jurnal, dan konten multimedia yang dapat diakses secara mudah dan fleksibel. Fasilitas ini diharapkan menjadi sarana efektif untuk meningkatkan literasi digital peserta didik serta memperkuat penerapan pendidikan berbasis teknologi di Kota Medan.
Pemerintah Kota Medan mengapresiasi kontribusi Centratama Group dan Human Initiative, serta berharap program serupa dapat diperluas ke sekolah-sekolah lain di masa mendatang, sebagai bagian dari upaya bersama menuju terwujudnya Indonesia Emas 2045. (rel/has)
